27.9.15

Adakah yang lebih penting?

Aku penikmat hening yang kita ciptakan.
Lain kali, ingin kuimprovisasikan hening ini dalam sesuatu yang lebih menarik agar kamu tidak akan bosan dengan keheningan ini. Boleh?
Karena aku takut kamu bosan
Lalu pergi
Lalu tinggal aku sendiri
Lalu tidak akan ada lagi hening seindah ini
Lalu tidak akan kutemukan lagi euforia ini dalam hening yang luar biasa dan dengan tidak masuk akalnya membuat candu
Aku mau kita duduk di mana saja saat mendung  dan kemudian yang terdengar hanya  hujan jatuh
Atau duduk di perpustakaan dan kemudian yang terdengar hanya suara lembar kertas yang dibalik dengan jari-jari
Atau duduk di pantai menunggu matahari kembali ke peraduannya dan yang terdengar hanya deru ombak
Atau duduk dalam diam dan kemudian yang terdengar hanya suara kita menyeruput kafein favorit masing-masing; kau dari kopimu dan aku dari tehku
Atau duduk berdua saja  dalam diam sampai yang terdengar hanya helaan napasmu.  Aku mau!
Kamu mau?

22.9.15

Beach Kinda Day



Hello peeps! It’s been a long time since I posted something on this blog and I’m grateful that I have such a willingness to post something today :’) 

Visiting a beach and hearing the sound of waves have already been my monthly routines. I do love sea that much and I dont know the exact reason, and I  dont get bored  eventho I have visited the same beach like so many times. 

I and two friends of mine went to a beach yesterday morning. The beach it’s not really crowded in the morning so that’s why we visited the beach in the morning. Somehow the sea seems more fresh.
We visited a beach which I supposed feel bored to come to that beach. But we didnt have another nice beach to visit. So there we were.

Niatnya sih Cuma main air laut sekedarnya aja, maksimal basahnya Cuma sampe lutut lah. Tapi begitu ngeliat ombak dan kena lautnya....rasanya pengen nyeburin diri. Dan pada akhirnya emang nyeburin diri biar bisa main ombaknya juga ;)) Padahal awalnya bimbang dan penuh pertimbangan karena ngga bawa baju ganti dan celana yang aku pake itu jeans. Ya, j e a n s, teman-teman. Kebayangkan beratnya gimana. ya emang segitu maruknya kalo ketemu laut. 

And Zaty felt the same way! Jadilah kita berdua mandi ((literally mandi laut loh)) while my another friend decided to only enjoy the seashore and take pictures of us. 

Tapi di pantai itu ngga lama karena Zaty mengusulkan untuk pindah ke laut lain yang katanya lebih asik buat main. Akhirnya dengan basah dan penuh pasir kita pindah ke laut yang satunya.
Pas nyampe di sana, I never thought that the sea would be this nice. Padahal sering lewat kalau pulang kampung dan ngerasa airnya ngga jernih. But I was wrong, di laut yang ini airnya bersih dan ombaknya gede dan banyak karang jadi ombaknya kelihatan lebih bagus. Nyesal kenapa dari awal ngga ke sini. Jadilah kita foto-foto dengan pecahan ombak yang luwar biasaaah. 
Ya udah dibilangin kan emang maruk banget kalo main ke pantai. 




(i found myself really  love beach and enjoy being there)


Tau kan ini keong biasa dulu dimainin. Biasanya main punya temen dan selalu gagal nemuin sendiri. Tapi akhirnya nemuin sendiri juga:')



Ini juga alasan kenapa pengen cepet-cepet tamat SMA. Biar kuliah, terus kerja, terus jalan-jalan, terus datangin semua pantai yang ada ((ngomongnya enak banget))

Pelajaran yang dapat diambil: kalo main ke pantai jangan lupa bawa baju ganti walopun niat awalnya ngga main air ya guys.